Sekolah Butuh Perjangan!
Sekolah lagi-sekolah lagi, huft. Gimana ya..??, sebagai
seorang pelajar kalian pasti tahu
bagaimana rasanya sekolah. Sekolah sebagai tempat menimba ilmu dan belajar
banyak hal yang belum tentu kita dapat dirumah adalah sebuah tahapan atau masa
yang pasti dilalui setiap anak. Dari semua anak sekolah tidak semuanya
merasakan fasilitas yang memadai. Bahkan dipelosok tanah air masih ada yang
pergi sekolah dengan pakaian seadanya dan melewati berbagai rintangan dan
halangan. Mreka yang beradaddaerah teenc il, yang serba keterbatasan ekonomi,
fasilitas yang jauh dari rasa aman dan nyaman.
Ada pula karena factor budaya yang memaksa anak perempuan usia SD harus menggantungkan masa sekolahnya dan harus menikah? Ini sangt ironis sekali, seandainya saja mereka diberi kebebasan untuk dapat meneruskan sekolahnya tentunya mereka akan menjadi seorang yang lebih berguna bagi orang lain. Bukan hanya karena factor keterbatasna ekonomi saja yang dapat menyebabkan siswa putus sekolah, factor adat seperti itupun amat berpengaruh besar.
Ada pula karena factor budaya yang memaksa anak perempuan usia SD harus menggantungkan masa sekolahnya dan harus menikah? Ini sangt ironis sekali, seandainya saja mereka diberi kebebasan untuk dapat meneruskan sekolahnya tentunya mereka akan menjadi seorang yang lebih berguna bagi orang lain. Bukan hanya karena factor keterbatasna ekonomi saja yang dapat menyebabkan siswa putus sekolah, factor adat seperti itupun amat berpengaruh besar.
Lalu bandingkan dengan kita yang berada dikota yang penuh
dengan fasilitas, dengan standar mutu pendidikan yang memadai, ruang belajar
yang nyaman, dan bimbingan pengajar yang provisional. Apakah masih ada kata MALAS dalam diri kita?,
seharusnya kita malu dengan keadaan kita yang serba dimudahkan oleh Allah SWT,
wahai kawanku yang budiman, kuatkan
tekat anda, yakinlah pada kemampuan anda, jangan pernah ragu atau bimbang,
Allah with US!, gapai cita setinggi langit, seberapapun itu yakinlah kau akan bias
menggapainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar